Apa Perbedaan Handphone Flagship dan Handphone Gaming?
Jangan lupa membaca artikel sebelumnya, mengenai > Cara Bisnis Bitcoin Pemula.
Seperti kita ketahui selama ini, smartphone dibagi kedalam beberapa kategori besar, yaitu flagship, high-range dan midle-range. Tetapi baru-baru ini dengan menjamurnya game-game Android yang melahirkan para gamer profesional, bahkan sampai melahirkan cabang olahraga baru yaitu e-sport, untuk mengakomodir para gamers tersebut maka produsen smartphone mngeluarkan HP kategori baru yaitu smartphone gaming.
Untuk kamu yang masih bingung membedakan smartphone flagship dan smartphone gaming, penulis akan mencoba membandingkan smartphone black shark 2 pro yang merupakan HP Gaming dan Samsung Galaxy Note 10 yang masuk kedalam kategori HP flagship.
Oke, sekarang kita coba bahas perbedaan 2 HP ini dilihat dari jenis kategorinya. Kedua smartphone ini sama-sama menggunakan processor terbaik keluaran dari Qualcomm. Untuk galaxy note 10 memakai snapdragon 855, walaupun disebagian negara ada yang menggunakan processor Exynos 985, sedangkan black shark 2 pro menggunakan processor snapdragon 855 +.
Yang membedakan kedua processor ini adalah kecepatan clock nya. Untuk snapdragon 855 memiliki 1 chipset Kryo 485 pada kecepatan 2.8 GHz, ditambah 3 chipset 485 pada kecepatan 2.4 GHz dan 4 chipset Kryo dengan kecepatan 1.7GHz.
Sedangkan processor snapdragon 855 + mempunyai konfigurasi 1 chipset Kryo pada kecepatan 2.96 GHz, ditambah 3 chipset Kryo pada kecepatan 2.42 GHz dan 4 chipset Kryo pada kecepatan 1.78 GHz.
GPU Adreno 640 sama-sama digunakan oleh kedua smartphone ini , tetapi memiliki perbedaan kecepatan yang cukup lumayan. Untuk snapdragon 855 mempunyai kecepatan 585 MHz sedangkan snapdragon + memiliki kecepatan 672 MHz. Jadi wajar apabila dalam test benchmark black shark 2 pro memiliki hasik yang lebih baik dibandingkan galaxy note 10.
Dengan peningkatan performa ini ada yang harus dibayar oleh black shark 2 pro, yaitu handphone akan menjadi lebih cepat panas. Tetapi hal ini sudah diantisipasi oleh pihak produsen dengan dipakainya sistem pendingan bernama Direct Touch Liquid Cooling System 3.0.
Sistem pendingin ini diklaim bisa menyentuh kesemua perangkat yang memang menghasilkan panas berlebih, sehingga black shark 2 pro bisa lebih dingin 14 drajat celcius jika dibandingkan dengan smartphone lain, termasuk kepada smartphone flagship.
Perbedaan selanjutnya adalah pada teknologi layarnya, baik galaxy note 10 maupun black shark 2 pro sama sama menggunakan layar berbasis OLED. Galaxy not 10 memakai jenis layar konvensional, sedangkan black shark 2 pro menyematkan teknologi touch-sensing 240 GHz, hal ini membuat black shark 2 pro memiliki input lag yang jauh lebih kecil, sehingga para gamers dapat bermain lebih nyaman, karena di pertandingan e-sport 1 ms saja dapat menentukan menang atau kalah para gamers.
Untuk tingkat presisi layar black shark 2 pro mencapai 0.3 mm, dan memiliki kecepatan kecepatan respon layar 34,7 ms. Black shark 2 pro ini juga mendukung refrash rate 60 Hz, jadi untuk memainkan game-game android populer yang ada pada saat ini akan berjalan sangat mulus.
Perbedaan selanjutnya, black shark 2 pro dilengkapi dengan software khusus untuk gamer, yaitu shark space. Dengan software shark space ini para gamer bisa melakukan pemblokiran terhadap telephone yang masuk, memprioritaskan jaringan internet hingga mengoptimasikan smartphone untuk bermain game hanya dengan satu kali klik.
Terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah masalah kapasitas baterai, para gamer biasanya bermain tidak kenal waktu dan tempat, jadi kapanpun dan dimanapun mereka harus bisa ber-game ria. Oleh karena itu daya tahan baterai merupakan hal yang paling krusial bagi para gamers. Black shar 2 pro menggunakan baterai sebesar 4.000 mAh, dan galaxy note 10 menggunakan daya baterai sebesar 3.500 mAh.
Demikianlah perbedaan antara smatphone flagship dan gaming, semoga para pembaca bisa tercerahkan dengan ulasan diatas, dan tidak bingung lagi untuk membedakan 2 kategori handphone flagship dan gaming.
Selain sebagai media tutorial gadget, kami juga berbagi artikel dan panduan seputar teknik komputer dan jaringan.
Seperti kita ketahui selama ini, smartphone dibagi kedalam beberapa kategori besar, yaitu flagship, high-range dan midle-range. Tetapi baru-baru ini dengan menjamurnya game-game Android yang melahirkan para gamer profesional, bahkan sampai melahirkan cabang olahraga baru yaitu e-sport, untuk mengakomodir para gamers tersebut maka produsen smartphone mngeluarkan HP kategori baru yaitu smartphone gaming.
Untuk kamu yang masih bingung membedakan smartphone flagship dan smartphone gaming, penulis akan mencoba membandingkan smartphone black shark 2 pro yang merupakan HP Gaming dan Samsung Galaxy Note 10 yang masuk kedalam kategori HP flagship.
Oke, sekarang kita coba bahas perbedaan 2 HP ini dilihat dari jenis kategorinya. Kedua smartphone ini sama-sama menggunakan processor terbaik keluaran dari Qualcomm. Untuk galaxy note 10 memakai snapdragon 855, walaupun disebagian negara ada yang menggunakan processor Exynos 985, sedangkan black shark 2 pro menggunakan processor snapdragon 855 +.
Yang membedakan kedua processor ini adalah kecepatan clock nya. Untuk snapdragon 855 memiliki 1 chipset Kryo 485 pada kecepatan 2.8 GHz, ditambah 3 chipset 485 pada kecepatan 2.4 GHz dan 4 chipset Kryo dengan kecepatan 1.7GHz.
Sedangkan processor snapdragon 855 + mempunyai konfigurasi 1 chipset Kryo pada kecepatan 2.96 GHz, ditambah 3 chipset Kryo pada kecepatan 2.42 GHz dan 4 chipset Kryo pada kecepatan 1.78 GHz.
GPU Adreno 640 sama-sama digunakan oleh kedua smartphone ini , tetapi memiliki perbedaan kecepatan yang cukup lumayan. Untuk snapdragon 855 mempunyai kecepatan 585 MHz sedangkan snapdragon + memiliki kecepatan 672 MHz. Jadi wajar apabila dalam test benchmark black shark 2 pro memiliki hasik yang lebih baik dibandingkan galaxy note 10.
Dengan peningkatan performa ini ada yang harus dibayar oleh black shark 2 pro, yaitu handphone akan menjadi lebih cepat panas. Tetapi hal ini sudah diantisipasi oleh pihak produsen dengan dipakainya sistem pendingan bernama Direct Touch Liquid Cooling System 3.0.
Sistem pendingin ini diklaim bisa menyentuh kesemua perangkat yang memang menghasilkan panas berlebih, sehingga black shark 2 pro bisa lebih dingin 14 drajat celcius jika dibandingkan dengan smartphone lain, termasuk kepada smartphone flagship.
Perbedaan selanjutnya adalah pada teknologi layarnya, baik galaxy note 10 maupun black shark 2 pro sama sama menggunakan layar berbasis OLED. Galaxy not 10 memakai jenis layar konvensional, sedangkan black shark 2 pro menyematkan teknologi touch-sensing 240 GHz, hal ini membuat black shark 2 pro memiliki input lag yang jauh lebih kecil, sehingga para gamers dapat bermain lebih nyaman, karena di pertandingan e-sport 1 ms saja dapat menentukan menang atau kalah para gamers.
Untuk tingkat presisi layar black shark 2 pro mencapai 0.3 mm, dan memiliki kecepatan kecepatan respon layar 34,7 ms. Black shark 2 pro ini juga mendukung refrash rate 60 Hz, jadi untuk memainkan game-game android populer yang ada pada saat ini akan berjalan sangat mulus.
Perbedaan selanjutnya, black shark 2 pro dilengkapi dengan software khusus untuk gamer, yaitu shark space. Dengan software shark space ini para gamer bisa melakukan pemblokiran terhadap telephone yang masuk, memprioritaskan jaringan internet hingga mengoptimasikan smartphone untuk bermain game hanya dengan satu kali klik.
Terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah masalah kapasitas baterai, para gamer biasanya bermain tidak kenal waktu dan tempat, jadi kapanpun dan dimanapun mereka harus bisa ber-game ria. Oleh karena itu daya tahan baterai merupakan hal yang paling krusial bagi para gamers. Black shar 2 pro menggunakan baterai sebesar 4.000 mAh, dan galaxy note 10 menggunakan daya baterai sebesar 3.500 mAh.
Demikianlah perbedaan antara smatphone flagship dan gaming, semoga para pembaca bisa tercerahkan dengan ulasan diatas, dan tidak bingung lagi untuk membedakan 2 kategori handphone flagship dan gaming.
Selain sebagai media tutorial gadget, kami juga berbagi artikel dan panduan seputar teknik komputer dan jaringan.
Leave a Comment